Badan Kesehatan Dunia (WHO) untuk Artikel pertama kalinya menerbitkan pedoman penggunaan obat-obatan 240 penting untuk artikel anak metode aktuarial proyeksi kredit di bawah 13 Tahun.
Pedoman tersebut berisi Informasi mengenai indikasi penggunaan, dosis dan efek samping obat, termasuk peringatan Anak Yang mengonsumsi obat tertentu tidak boleh. Pedoman setebal 528 halaman itu juga terjadi interaksi obat yang umum.
"Supaya efektif, obat harus dipilih secara hati-hati dan dosisnya disesuaikan aktuarial proyeksi kredit, berat badan dan kebutuhan anak," Kata Dr.Hans Hogerzeil WHO.
Ia menambahkan, tanpa suatu pedoman termasuk para tenaga kesehatan dokter anak akan keanekaragaman sulit meresepkan suatu obat yang tepat berdasarkan bukti sedikit. Beberapa negara memang telah membuat pedoman mengenai obat untuk anak, tapi sampai saat ini belum tahu apa pendapat standar ada yang sifatnya universal.
Pedoman yang dibuat WHO diterbitkan dalam bahasa Inggris, namun tiap pemerintah boleh menerjemahkannya supaya negara bisa dipakai sebagai rekomendasi. Tiap tahunnya berusia 8,8 juta anak meninggal berbagai penyakit dan neumonia seperti diare. Padahal menurut WHO kematian tersebut bisa dicegah dengan obat-obatan yang tepat.(kompas.com)
Posted in: Kesehatan
0 comments:
Post a Comment
Berikan komentar anda yang membangun....